Sistem Operasi Jaringan (Network Operating System) adalah sebuah jenis sistem operasi yang ditujukan untuk menangani jaringan. Umumnya, sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan atau service yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan berbagi berkas, layanan berbagi alat pencetak (printer), DNS Service, HTTP Service, dan lain sebagainya. Istilah ini populer pada akhir dekade 1980-an hingga awal dekade 1990-an. Sistem operasi jaringan adalah suatu jenis sistem operasi yang dikususkan untuk menangani jaringan.Sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan atau service yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan berbagi berkas, layanan berbagi alat pencetak (printer), DNS Service, HTTP Service, dan lain sebagainya.
A. Karakteristik Sistem Operasi Jaringan
A. Karakteristik Sistem Operasi Jaringan
Ada beberapa karakteristik dari sistem operasi jaringan yaitu:
1. Pusat kendali sumber daya jaringan
2. Akses aman ke sebuah jaringa
1. Pusat kendali sumber daya jaringan
2. Akses aman ke sebuah jaringa
3. Mengizinkan remote user terkoneksi ke jaringan
4. Mengizinkan user terkoneksi ke jaringan lain (misalnya Internet)
5. Back up data dan memastikan data tersebut tersedia
B. Fungsi Utama Sistem Operasi Jaringan
1) Menghubungkan sejumlah komputer dan perangkat lainnya ke sebuah jaringan
2) Mengelola sumber daya jaringan
3) Menyediakan layanan
4) Menyediakan keamanan jaringan bagi multiple users
5) Mudah menambahkan client dan sumber daya lainnnya
6) Memonitor status dan fungsi elemen – elemen jaringan
7) Distribusi program dan update software ke client
8) Menggunakan kemampuan server secara efisien
9) Menyediakan tolerasi kesalahan
D. Jenis Sistem Operasi Bedasarkan Interfacenya
1. Sistem Operasi Berbasis Text atau CLI (Command Line Interface) adalah antarmuka pada sistem operasi yang menggunakan baris pertintah atau teks. Contoh Sistem Operasi yang termasuk CLI adalah:
4. Mengizinkan user terkoneksi ke jaringan lain (misalnya Internet)
5. Back up data dan memastikan data tersebut tersedia
B. Fungsi Utama Sistem Operasi Jaringan
1) Menghubungkan sejumlah komputer dan perangkat lainnya ke sebuah jaringan
2) Mengelola sumber daya jaringan
3) Menyediakan layanan
4) Menyediakan keamanan jaringan bagi multiple users
5) Mudah menambahkan client dan sumber daya lainnnya
6) Memonitor status dan fungsi elemen – elemen jaringan
7) Distribusi program dan update software ke client
8) Menggunakan kemampuan server secara efisien
9) Menyediakan tolerasi kesalahan
D. Jenis Sistem Operasi Bedasarkan Interfacenya
1. Sistem Operasi Berbasis Text atau CLI (Command Line Interface) adalah antarmuka pada sistem operasi yang menggunakan baris pertintah atau teks. Contoh Sistem Operasi yang termasuk CLI adalah:
- DOS/Command Promt
- Linux Berbasis Text
- Cisco IOS
- Mikrotik
2. Sistem Operasi Berbasis Grafik atau GUI (Graphical User Interface) adalah antarmuka pada sistem operasi yang menggunakan tampilan grafis. Contoh Sistem Operasi yang termasuk GUI adalah:
- Windows
- Macintosh
- Ubuntu
- Redhat
- Android
E. Metode Instalasi Sistem Operasi
- Metode Instalasi Baru (Clean Install)
- Metode Instalasi Upgrade (Upgrade Install)
- Metode Instalasi multiboot
- Metode Instalasi Virtualisasi
F. Mode Instalasi Sistem Operasi Jaringan
- Mode Text
- Mode Grafik
G. Spesifikasi Perangkat Instalasi Sistem Operasi Debian 10
Minimum System Requirements:
- Processor Intel Pentium 4 1GHz
- RAM 256 MB
- Harddisk Space 40 GB
Video Instalasi Debian
0 comments:
Post a Comment